Tribratanews.papua.polri.go.id Polres Jayapura Kota– Jenazah Respi Mulia Tasono Pemuda berusia 20 tahun yang meninggal dunia usai terjatuh dari jembatan Youtefa, rencananya akan dikuburkan di pemakaman umum Tanah Hitam, Selasa (5/11) besok.
“Informasi dari pihak keluarga rencanya besok korban akan dikuburkan di Tanah Hitam,” Ungkap Kapolres Jayapura Kota AKBP Gustav R. Urbinas, SH., S.IK melalui Kasubbag Humas Polres Kota Jayapura Iptu Jahja Rumra, SH.,MH saat ditemui di ruang kerjannya Senin (4/11) siang.
Saat ditanyakan terkait hasil visum, kata Iptu Jahja tidak ditemukannya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban waluapun terdapat beberpa luka yang diduga akibat benturan ketika terjatuh dan tenggelam.
“Dari hasil visum luar yang diterima menyebutkan korban mengalami bengkak pada bagian mata, mulut dan telinga mengeluarkan darah, luka lecet pada bagian perut, punggung, lutut dan jari yang diduga akibat beturan serta terkena karang ketika terjatuh dan tenggelam,” ujarnya.
Pasca kejadian jatuhnya korban dari jembatan merah Youtefa, Iptu Jahja berharap agar masyarakat tidak lagi melakukan aktifitas yang dapat membahayakan diri seperti yang menimpah korban.
“Kami harap kejadian yang menimpah korban dapat menjadi pembelajaran bagi kita semua untuk tidak melakukan hal-hal yang dapat membahayakan diri,” jelasnya.
Diketahui Respi Mulia Tasolong 20 tahun yang kesehariannya bekerja di sebagai clening servis disalah satu Bank Swasta di Kota Jayapura, Terjatuh dari jembatan Youtefa Jumat (1/11) malam ketika hendak berfoto. korban sendiri ditemukan tidak bernyawa pada Minggu (3/11) pagi oleh tim gabungan setelah dilakukan pencarian kurang lebih 24 jam. (*)
Penulis. : Andi
