Saturday, April 11, 2020

4:34 PM
Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca Babinsa dampingi Bupati Mamberamo Tengah Menyerahkan Sembako Kepada Kepala Kampung. JAYAPURA, LELEMUKU.COM - Selamat datang di Lelemuku, saat ini anda sedang membaca berita dan informasi terbaru dari Komando Daerah Militer 17 Cenderawasih. Silahkan melanjutkan untuk membaca informasi selengkapnya.

Mamberamo – Pemerintah Daerah Kabupaten Mamberamo Tengah (Mamteng) secara resmi telah menutup dua utama pintu masuk ke kabupaten itu sejak 30 Maret hingga 31 April mendatang.

Langkah itu diambil untuk mencegah penyebaran Virus Corona Disease (Covid-19) yang sudah masuk ke Provinsi Papua khususnya wilayah yang berada di teritori Kab. Mamteng. Penutupan akses keluar masuk ke Kabupaten Mamberamo Tengah diikuti dengan pemberian sembako  kepada masyarakat yang berada Distrik Kelila.

“Dalam press rilisnya ke RRI Wamena Babinsa Koramil 06/Kelila Kodim 1702/Jayawijaya Serka Ushin Jabit Gortomole” Penyaluran sembako berupa beras bagi masyarakat 19 kampung di Distrik Kelila, diserahkan secara simbolis oleh Bupati Ricky Ham Pagawak, SH,MSi kepada para kepala kampung.

Lebih lanjut Babinsa Koramil 07/Kelila  mengatakan bahwa Sembako/Bahan makanan tersebut merupakan bantuan dari Pemkab Mamteng. Dengan alasan karena ditutupnya akses keluar masuk Kabupaten Mamberamo Tengah, maka pemerintah daerah mempunyai tanggungjawab untuk memberikan makan masyarakat yang ada di 5 distrik, Ujarnya.

“Dalam kesempatan itu Bupati menyampaikan kami dari Pemda tidak bisa hanya menutup akses keluar masuk, tanpa memberikan makan rakyat oleh karena itu hari ini secara resmi kami pemerintah bersama TNI-POLRI dan DPRD membagikan Sembako/bahan makanan berupa beras, mie instan, dan minyak goreng untuk masyarakat 19 Kampung di Distrik Kelila ini”, ujarnya.

Bupati juga mengingatkan masyarakat untuk tidak lagi ke keluar Kabupaten Mamberamo Tengah untuk kepentingan apapun, kecuali untuk pembangunan infrastruktur dan penyediaan Sembako sebab pemerintah sudah menyediakan makanan yang cukup.

”Untuk pedagang hanya diperbolehkan mengambil bahan sembako seminggu sekali, dan tidak diperkenankan menaikan harga. Jika ditemukan yang sengaja menaikkan harga, maka akan kios maupun toko yang bersangkutan akan langsung ditutup,” ujarnya.

“Diakhir sambutannya Bupati menegaskan, bantuan bahan makanan itu akan terus diberikan kepada masyarakat di 5 distrik hingga penutupan akses ini berakhir pada 31 April mendatang”. Pungkasnya.

“Sebelum acara selesai Kadistrik Kelila Nelson Pagawak menyempatkan memberikan ucapan terima kasih kepada Pemda yang telah memberikan bantuan ini.  Dan Tak lupa juga kami mengapresiasi kinerja TNI/Polri khususnya Babinsa Koramil Kelila atas kerjasama dan sinergitasnya selama ini dgn pemerintah di Distrik Kelila”. Katanya. (Prod/Cen)

 

Terima kasih karena anda telah membaca berita terbaru dari Kodam Cendrawasih silahkan bagikan informasi ini kepada rekan-rekan anda.