Wednesday, June 22, 2022

10:16 AM
Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca KPU Mimika Ikuti Peluncuran Tahapan Pemilu 2024 Secara Virtual.
KPU Mimika Ikuti Peluncuran Tahapan Pemilu 2024 Secara Virtual

TIMIKA, LELEMUKU.COM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mimika mengikuti acara peluncuran tahapan pemilu 2024 secara virtual yang selenggarakan oleh KPU RI, acara tersebut berlangsung Kantor KPU Mimika dijalan Hasanuddin, Selasa (14/6/2022).

Ketua KPUD Mimika, Indra Ebang Ola memberikan apresiasi atas kehadiran unsur forkopimda, bawaslu, serta unsur pimpinan partai politik calon peserta pemilu.

Dengan penegasan yang disampaikan oleh KPU RI bahwa pemilu sebagai area konflik bagi para peserta untuk meraih kekuasaan, menjalankan kekuasaan sekaligus mempertahankan kekuasaan itu

Namun itu semua upaya dan proses yang dilakukan dengan harus dengan akhir kata mufakat dalam kerangka Bhineka Tunggal Ika.

Dengan menyaksikan bersama peluncuran tahapan pemilu 2024, Indra berharap mudah-mudahan hal ini menjadi catatan bagi semua, baik peserta, penyelenggara, pengawas, maupun semua komponen elemen bangsa yang ada di Kabupaten Mimika untuk dapat menjalkan pesta demokrasi lima tahunan itu dengan baik. 

"KPU Mimika tidak bisa berjalan sendiri, dan mulai hari ini mari kita bergandeng bersama untuk mulai merapatkan serta mulai kembali membuka komitmen kita untuk terus membangun demokrasi dan menjaga kualitas demokrasi," kata Indra.

Peluncuran secara resmi yang dilakukan oleh KPU RI, ditandai dengan menekan sirene oleh seluruh Komisioner KPU RI, Ketua DPR RI, Mendagri, Wakil Ketua DPD RI, dan Ketua DKPP. 

Disaksikan oleh seluruh anggota KPU Provinsi, Kabupaten/Kota se-Indonesia, Parpolnya di daerah-daerah, sekaligus menjadi jawaban atas kepastian pelaksanaan tahapan Pemilu. 

Sehingga tahapan Pemilu telah resmi dimulai hari ini berdasarkan PKPU nomor 3 tahun 2022 sebagai landasan hukumnya. 

Ini sesuai pasal 167 ayat 6 UU 7 tahun 2017 tentang Pemilu bahwasannya tahapan Pemilu dimulai paling lambat 20 bulan sebelum pemungutan suara. (Ricky Lodar)