Kasatgas Preventiv Operasi Mantap Praja Cartenz-2024 saat di Wawancarai |
Polresta Jayapura Kota,- Bertempat di Hotel Grand Abe, personel Polresta Jayapura Kota melaksanakan Pengamanan Pleno Rekapitulasi Penghitungan Suara Tingkat Kota Jayapura dalam Pemilihan Kepala Daerah Gubernur dan Wakil Gubernur serta Walikota dan Wakil Walikota tahun 2024, Rabu (4/12).
Kapolresta Jayapura Kota Dr. Victor D. Mackbon, S.H., S.IK., M.H., M.Si., melalui Kasat Samapta Iptu Budiman Sianturi selaku Kasatgas Preventiv Operasi Mantap Praja Cartenz-2024 (OMPC-2024) Polresta Jayapura Kota mengatakan pengamanan ini guna menjamin dan meniadakan adanya potensi gangguan Kamtibmas yang dapat mengganggu kelancaran jalannya kegiatan rekapitulasi.
Iptu Sianturi menegaskan bahwa rapat pleno ini menjadi langkah akhir dari proses Pemiilihan Kepala Daerah Tahun 2024 tingkat Kota Jayapura sebelum hasilnya disampaikan ke tingkat Provinsi. "Kami pastikan semua tahapan pleno berjalan dengan jujur, transparan, dan akuntabel,” ucapnya.
Dirinya juga menyampaikan ini merupakan hari kedua dilaksanakannya Pleno tingkat Kota dan masuk pada perhitungan atau rekapitulasi pada hasil pemungutan suara di Distrik Jayapura Utara, dimana pihaknya menurunkan sebanyak 84 Personel ditambah Pasukan BKO Brimob Kelapa Dua untuk mengawal kelancaran jalannya rangkaian tahapan Pilkada 2024 ini.
"Malam ini adalah hari kedua kita melaksanakan Pengamanan yang dimana hari pertama Senin kemarin (2/12) lalu Distrik Muara Tami telah selesai melaksanakan Pleno tingkat Kota," tutur Iptu Sianturi.
Secara umum situasi di Hotel Grand Abe tempat dilaksanakannya Pleno hingga saat ini masih berjalan aman kondusif dan selama proses Pleno berjalan lancar dan terkendali.
"Kami berharap sampai akhir pelaksanaan rekapitulasi nanti, kegiatan Penghitungan Suara Hasil Pilkada 2024 ini dapat berjalan dengan aman dan lancar tanpa adanya kendala dan potensi gangguan kamtibmas," harap Iptu Sianturi.
Ia juga menghimbau kepada masyarakat Kota Jayapura agar dapat menunggu hasil Pleno dan tidak mudah terprovokasi dari pihak manapun serta dapat menyaring berita hoax, atau menanggapi hasil quick count yang banyak beredar secara berlebihan, karena dapat memicu terjadinya gangguan Kamtibmas," pungkas Kasatgas Preventif OMPC-2024 Polresta Iptu Budiman Sianturi.(*)
Penulis : Andri
Terima kasih karena anda telah membaca berita terbaru dari Polres Jayapura Kota, silahkan bagikan informasi ini kepada rekan-rekan anda.