SKPD Diminta Beri Dukungan Dharma Wanita Persatuan |
SKPD Diminta Beri Dukungan Dharma Wanita Persatuan Posted: 13 Dec 2018 05:31 PM PST ![]() Sekretaris Daerah Papua, TEA Hery Dosinaen, mengapresiasi dan penghargaan kepada Dharma Wanita Persatuan (DWP) Papua dalam memberikan dukungan terhadap pemerintah. "Belum semua SKPD berpartisipasi aktif dalam semua kegiatan untuk itu. Saya perintahkan kepada Asisten II dan asisten III agar segera menyampaikan kepada seluruh pimpinan SKPD agar pro aktif dalam semua kegiatan khususnya wadah kegiatan DWP provinsi maupun semua SKPD," kata Hery Dosinaen sambutannya pada HUT Dharma Wanita Persatuan (DWP) di Jayapura, Jumat (7/12). Selaku penasehat DWP Provinsi Papua, Hery Dosinaen berharap DWP Papua tetap kuat sesuai dengan visi misi Gubernur dan Wakil Gubenur Papua yakni Papua Bangkit, Mandiri dan Sejahtera yang Berkeadilan. "Kita semua harus menyadari dibelakang laki-laki ada wanita yang sangat kuat dan luar biasa, kita semua pasti merasa bangga kepada semua pimpinan pemerintahan yang memberikan perhatian kepada organisasi DWP. Mudah-mudahan kebersamaaan kita dan dalam HUT ini semakin solid dan semakin kokoh dalam terus membangun Papua ini," imbuhnya. Sementara itu, Ketua TP PKK Provinsi Papua, Yulce W Enembe mengajak seluruh pengurus dan anggota DWP Papua dalam menghadapi tahun politik agar dapat agar dapat membantu perempuan yang mencalonkan diri sebagai calon legislatif. "Dalam tahun politik ini, kita perempuan lebih banyak yang jadi korban. Kita bukan pelaku politik, tetapi saya ingin pesan kepada ibu-ibu bahwa di samping kiri kanan ada yang mencalonkan, tolong bantu mereka supaya dapat bagian," jelasnya. Dikatakan, sebagai Organisasi Kemasyarakatan yang menghimpun dan membina isteri Aparatur Sipil Negara (ASN), DWP wajib bersyukur dan patut berbangga bahwa pada usia ke 19 tahun ini, telah menjadi sebuah Organisasi Perempuan yang besar, yang telah diberi petunjuk dan kemudahan dalam menjalankan program kerja organisasi secara terstruktur, sehingga mencapai kinerja seperti saat ini. Ketua Umum Dharma Wanita Persatuan Ny. Wien Ritola Tasmaya dalam sambutannya yang dibacakan Ketua DWP Papua, Teresia Dosinaen mengakui bahwa perkembangan organisasi DWP belum sesuai dengan yang diharapkan dan masih banyak hal-hal yang harus ditingkatkan terus untuk mencapai terwujudnya tujuan organisasi DWP sebagai Center of Excellence. Sebagaimana yang tertuang dalam Rencana Strategis (Renstra) DWP Tahun 2015 - 2019, telah digariskan tahapan-tahapan peta jalan (road map) untuk membangun percepatan dalam upaya menyejahterakan anggota, keluarga dan masyarakat. "Selain itu juga mendorong kaum perempuan Indonesia secara umum dan anggota DWP khususnya, untuk terus berkiprah dan berkarya dalam memberdayakan dirinya, mampu mandiri secara ekonomi dan berperan lebih luas untuk turut serta menggerakan roda Pembangunan Nasional," imbuhnya. (DiskominfoPapua) |
Pemprov Papua Pastikan Bantu George Saa Posted: 13 Dec 2018 08:10 AM PST JAYAPURA, LELEMUKU.COM - Pemerintah Provinsi Papua tidak menutup mata untuk membantu anak-anak asli Papua yang berprestasi di tingkat Internasional. "Jika dia (George Saa) ajukan proposal ke Pemprov Papua, pasti akan dibantu," tegas Sekda Hery Dosinaen menanggapi surat terbuka Penemu Rumus Fisika, George Saa kepada Gubernur Papua yang beredar di media sosial, Jumat (7/12). Menurutnya, George Saa merupakan salah satu putra terbaik Papua yang sudah mengharumkan nama Papua di tingkat nasional maupun internasioanal. "George Saa bukan saja aset Papua tapi juga Indonesia. Jadi, kita bangga dan tentu pemerintah akan memperhatikannya," ujarnya. Sebelumnya, dalam surat terbuka George Saa untuk Gubernur Papua, lulusan SMA Negeri 3 Jayapura itu, mengaku sedang mencoba meloby Gubernur Papua agar membantu dana untuk menyelesaikan penelitian. Namun, sampai saat ini, tidak ada sama sekali respon hingga perhatian Gubernur Papua. "Saya bangga nonton bapak di konser Reggae Festival dimana Bapak hargai adik pelukis dengan uang tunai Rp100 juta di depan semua orang. Ini luar biasa," ujarnya. Bahkan, George Saa juga bertanya, jika dia yang mengharumkan nama orang Papua sampai ke dunia international di bidang fisika, padahal selama ini ia sekolah dan kuliah pun mendapat beasiswa dari orang lain dan usahanya sendiri. Selain itu, ia terpaksa bekerja kasar di Amerika untuk bisa bertahan hidup. "Bapak (Gubernur, red) kenapa tidak bisa support pendidikan saya? Bapak mungkin ikuti, prestasi saya ini telah merubah paradigma bangsa ini, mereka makin segan orang Papua. Mereka tahu orang Papua juga berkualitas di bidang sains. Dimana-mana, hingga beberapa presiden negara kesatuan RI ini ikut segan akan orang Papua," ujar Georgse Saa. George Saa juga rajin memberikan motivasi kepada generasi muda Papua untuk berprestasi baik di Papua maupun di Jawa agar kelak mereka akan diperhatikan di negara ini dan di tanahnya sendiri Papua. "Namun, realitanya, saya yang berprestasi ini, sangat tidak terbantukan oleh pemerintah dan orang Papua. Bapak Lukas Enembe ini orang Papua juga, saya juga orang Papua, apa salahnya saya dapat perhatian khusus dari bapak? Saya dengar banyak sekali orang lain diberikan beasiswa hingga miliaran. Mereka ini kadang malah tidak punya prestasi apa-apa?," katanya. George Saa mengaku tidak minta bantuan banyak, tetapi ingin untuk menyelesaikan penelitian. "Saya mohon Bapak tolong supaya saya lanjutkan prestasi saya, dimana saya akan terus membawa nama baik orang Papua," imbuhnya. (DiskominfoPapua) |
You are subscribed to email updates from Lelemuku.com. To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google, 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States |