AIWAT, LELEMUKU.COM - Tidak seperti halnya anak-anak di perkotaan yang bisa memanfaatkan keseharian dengan mengunjungi kebun binatang, bermain di water park ataupun menghabiskan waktunya dengan bermain play station dan gadget. Kehidupan anak-anak kampung di perbatasan Papua khususnya wilayah Kabupaten Bovendigoel sungguh berbeda.
Mereka hanya bisa menikmati keseharian dengan ikut orangtua bekerja di kebun atau bermain seadanya. Begitupun keceriaan mereka tidak kalah dengan anak-anak di perkotaan. Mata dan senyum mereka terlihat ceria. Mereka sangat bersyukur atas kehidupan mereka meski tinggal di wilayah perbatasan.
Hal itulah yang membuat anggota Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Raider 323/BP Kostard bergerak untuk berbagi kebahagiaan, keceriaan dan ilmu pengetahuan kepada anak-anak di Kampung Aiwat dengan memberikan edukasi pembelajaran dan bermain bersama. Pada Selasa (16/01)
Selanjutnya Randis Truk Nps TNI yang dimodifikasi menjadi mobil pintar dengan banyak susunan buku bacaan dan cerita anak-anak juga dilengkapi dengan Bioskop Mini untuk menonton film cerita anak maupun cara tentang hidup sehat dan budi pekerti yang baik. Selain itu personel Satgas 323 Kostrad mengajak anak-anak belajar mewarnai dan bermain dengan semua Fasilitas yang cukup lengkap yang ada di Randis Truk pintar tersebut sehingga mereka selalu riang gembira. Antusias dan semangat anak-anak Kampung Aiwat untuk memanfaatkan Truk Pintar ini sangatlah tinggi.
Komandan Satgas (Dansatgas) Yonif Raider 323/BP Kostrad Letnan Kolonel Inf Agust Jovan Latucosina, M.Si (Han) mengatakan, selain melaksanakan tugas pokok pengamanan di wilayah perbatasan, Satgas Pamtas Yonif Raider 323/BP juga melaksanakan Pembinaan Teritorial, salah satunya dengan menghadirkan Truk Pintar yang bertujuan memberikan edukasi ilmu pengetahuan dan berbagi kebahagiaan.
Selain itu juga personel Satgas memberikan penyuluhan pola hidup sehat dan wawasan kepada mereka akan cinta terhadap tanah air dan bangga menjadi anak Indonesia agar tetap semangat dan kelak nanti mereka bisa memberikan pengabdian yang terbaik untuk bangsa dan negara ini karena merekalah generasi penerus bangsa,” tegas Dansatgas. (Pendam17)
